Kamis, 31 Januari 2019

Bumbu dapur


Ini tentang hal paling utama dalam memasak, yaitu tentang bumbu. Bumbu dapur alami tetap saja masih menjadi andalan dalam memasak khususnya pada masakan dengan citarasa klasik nan original, meskipun sudah bertebaran aneka bumbu instan siap pakai yang sangat mudah didapat di pasaran. Generasi lama umumnya akan merasa kurang sreg kalau harus sepenuhnya mengandalkan bumbu instan, seperti ada yang kurang...begitulah alasan klasiknya. Tapi memang begitulah adanya, dalam hajatan masak besar pun biasanya tidak akan mengandalkan bumbu instan ataupun bumbu siap pakai.
Demikian juga saat masak istimewa untuk keluarga, bumbu alami tetap menjadi andalan, meskipun bisa juga dimodifikasi (baca: dicampur) dengan bumbu instan. Seperti kalau memasak rendang misalnya, untuk keluarga kecil ukuran 1kg daging adalah jumlah terkecil untuk layak memasak rendang, mengapa? tanggung saja rasanya...karena macam dan jumlah bumbu yang digunakan cukup banyak dan memasaknya pun lama.
Nah untuk satuan minimal itu demi citarasa yang lezat maka bumbu alami menjadi andalan dengan jumlah pemakaian yang lumayan banyak, sehingga menghasilkan rasa yang benar-benar joss!!
Oke dech....Selamat memasak ya bunda.....

Pisang kipas




Apakah pisang goreng kalimantan-ku sudah betul??
Tampilannya okey, rasanya pun okey, hanyaaa.....rasanya terlalu big size yaa...jadi kenyang sebelum makan heheee....
Tapi bisa disiasati koq, karena pada akhirnya dipotong kecil2 sebelum digoreng akhir (goreng yg kedua) sehingga ready to eat.
Memang ini tak terlalu patuh dengan resep aslinya, aku tidak menggunakan santan dan telur, mungkin kategorinya paket ekonomis begitulah, tapi itu bukan kesengajaan melainkan karena lupaaaa......dan kalau sudah eksekusi malas mau cek resep lagi, gpp lah....kapan-kapan bisa dicoba lagi sesuai resep aslinya biar gak penasaran...heheheee....